MAKALAH PROSES YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
Posted by
Anang Supriady
at
8:19 PM
MAKALAH
PROSES YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN
KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
DISUSUN OLEH :
ANANG SUPRIADY (
10112728 )
CLAUDIA FERBRINA (
11112639 )
ERICK BASHIR (
12112525 )
IRENA ARMALIA G. (
13112778 )
MUHAMMAD AL ADHA ( )
RANGGA FAJRIYAN (
16112012 )
RIZA RABBANY ()
SITI KARINA R. (
17112059 )
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2013
DAFTAR ISI
Daftar isi
............................................................................ 1
Kata Pengantar
............................................................................ 2
Pendahuluan
............................................................................ 3
Pembahasan
............................................................................ 4
Penutup
............................................................................ 7
Daftar Pustaka
............................................................................ 8
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang
tepat pada waktunya berjudul “Proses yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan
Dalam Organisasi”
Makalah ini
berisikan tentang faktor- faktor yang mempengaruhi proses pengambilan keputusan
dalam organisasi sehingga diharapkan dapat membantu pembaca mengetahui setiap
proses maupun faktor-faktor yang mempengaruhi setiap pengambilan keputusan
dalam sebuah organisasi
Kami menyadari
makalah ini jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun
selalu kami harapkan demi kesempurnaan dari makalah ini
Akhir kata, kami
sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir sehingga tersusunlah makalah ini
dengan lancar. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.
Depok, Oktober 2013
Penulis
A. LATAR BELAKANG
Dalam ilmu teori
organisasi umum 1 ini menjelaskan
bagaimanacara dalam berorganisasi yang baik dan benar didalam keluarga maupun
masyarakat umum. Salah satu manfaat dari mempelajari teori organisasi umum 1
ini adalah dapat berinteraksi dengan organisasi disekeliling kita. Organisasi tidak hanya sebuah kelompok besar
yang ada dilingkungan sekitar kita, bahkan keluarga juga termasuk kedalam
organisasi.Teori organisasi ini saling berhubungan dengan fakta – fakta atau
berita yang sedang berkembang pada saat ini.
Dalam ilmu
organisasi kita banyak belajar mengenai organisasi contohnya adalah bagaimana
cara mengambil keputusan. Ada beberapa tahapan tahapan yang harus dijalani
ketika mengambil keputusan.
Namun pada
fakta-fakta yang beredar banyak kesalahan-kesalahan pada proses berorganisasi
dalam kehidupan sehari hari, misalnya dalam keluarga suatu keputusan ditetapkan
oleh orang tua, padahal seharusnya walaupun didalam keluarga harus diadakan
sebuah forum untuk mencapai tujuan yang mufakat.
A.
RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang
dimaksuddenganorganisasi?
2. Apa yang
dimaksud dengan proses mempengaruhi pengambilan
keputusan dalam organisasi?
3. Model –
model apa saja dalam proses pengambilan
keputusan?
B.
TUJUAN
Untuk mempelajari proses yang mempengaruhi pengambilan
keputusan dan mengaitkan kasus/masalah yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
C.
MANFAAT
a. Untuk
dapatberinteraksidenganorganisasidisekelilingkita.
b. Untuk
mempelajari danmemahamiorganisasi di dalamproses yang mempengaruhi pengambilan
keputusan organisasi.
BAB 2
PEMBAHASAN
1. Pengertian Organisasi
Pengertian
organisasi merupakan sekumpulan orang-orang yang disusun dalam
kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan
suatubersama.Organisasi adalah sistem kerjasama antara dua orang atau lebih,
organisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja
antara sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk
bersama-sama mencapai suatutujuan tertentu.
1.1.
OrganisasiMenurutBeberapaAhli:
1. Organisasi
Menurut Stoneradalah suatu pola hubungan-hubungan orang-orang di bawah
pengarahan manajer (pimpinan) untuk mengejar tujuan bersama.
2. Organisasi Menurut James D. Mooneyadalah
bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3. Organisasi
Menurut Chester I. BernardOrganisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja
sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
2
ProsesPengambilan Keputusan
dalam Organisasi
Pengertian Pengaruh Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi
adalah kegiatan atau keteladanan yang baik secara langsung atau tidak langsung
mengakibatkan suatu perubahan perilaku dan sikap orang lain atau kelompok.
Metode yang mempengaruhi pengambilan keputusan antara lain:
a. Kekuatan fisik
b. Penggunaan
sanksi (positif/negatif)
c. Keahlian
d. Kharisma (daya
tarik).
Dalam dataran teoritis, kita mengenal empat metode
pengambilan keputusan, yaitu :
a. Kewenangan
tanpa diskusi metode pengambilan keputusan ini seringkali digunakan oleh para
pemimpin otokratik atau dalam kepemimpinan militer. Metode ini memiliki
beberapa keuntungan, yaitu cepat, dalam arti ketika organisasi tidak mempunyai
waktu yang cukup
untuk memutuskan apa yang harus dilakukan. Selain itu, metode
ini dapat diterima kalau pengambilan keputusan yang
dilaksanakan berkaitan dengan
persoalan-persoalan rutin yang tidak mempersyaratkan diskusi
untuk mendapatkan persetujuan para anggotanya. Namun, jika metode pengambilan
keputusan ini terlalu sering digunakan, ia akan menimbulkan
persoalan-persoalan, seperti munculnya ketidakpercayaan para anggota organisasi
terhadap keputusan yang ditentukan pimpinannya.
b. Pendapat ahli
kadang-kadang seorang anggota organisasi oleh anggota lainnya diberi predikat
sebagai ahli (expert), sehingga memungkinkannya memiliki kekuatan dan kekuasaan
untuk membuat keputusan. Metode pengambilan keputusan ini akan bekerja dengan
baik, apabila seorang anggota organisasi yang dianggap ahli tersebut memang
benar-benar tidak diragukan lagi kemampuannya dalam hal tertentu oleh anggota
lainnya. Dalam banyak kasus, persoalan orang yang dianggap ahli tersebut
bukanlah masalah yang sederhana, karena sangat sulit menentukan indikator yang
dapat mengukur orang yang dianggap ahli (superior).
c. Kewenangan
setelah diskusi sifat otokratik dalam pengambilan keputusan ini lebih sedikit
apabila dibandingkan dengan metode yang pertama. Karena metode authority rule
after discussion ini pertimbangkan pendapat atau opini lebih dari satu anggota
organisasi dalam proses pengambilan keputusan. Dengan ini, keputusan yang
diambil melalui metode ini akan mengingkatkan kualitas dan tanggung jawab para
anggotanya disamping juga munculnya aspek kecepatan (quickness) dalam
pengambilan keputusan sebagai hasil dari usaha menghindari proses diskusi yang
terlalu meluas.. Metode pengambilan keputusan ini juga mempunyai kelemahan,
yaitu pada anggota organisasi, akan bersaing untukmempengaruhi pengambil atau
pembuat keputusan.
d. Kesepakatan
terjadi kalau semua anggota dari suatu organisasi mendukung keputusan yang
diambil. Metode pengambilan keputusan ini memiliki keuntungan, yakni
partisipasi penuh dari seluruh anggota organisasi akan dapat meningkatkan
kualitas keputusan yang diambil, sebaik seperti tanggung jawab para anggota
dalam mendukung keputusan tersebut. Selain itu metode konsensus sangat penting
khususnya yang berhubungan dengan persoalan-persoalan yang kritis dan
kompleks.Kekurangan pada metode ini adalah dibutuhkannya waktu yang relatif
lebih banyak dan lebih lama, sehingga metode ini tidak cocok untuk digunakan
dalam keadaan mendesak atau darurat.
Keempat metode pengambilan keputusan di atas, menurut Adler
dan Rodman, tidak ada yang terbaik dalam arti tidak ada ukuran-ukuran yang
menjelaskan bahwa satu metode lebih unggul dibandingkan metode pengambilan
keputusan lainnya. Metode yang paling efektif yang dapat digunakan dalam
situasi tertentu, bergantung pada faktor-faktor:
1. jumlah waktu
yang ada dan dapat dimanfaatkan.
2. tingkat
pentingnya keputusan yang akan diambil oleh kelompok dan
3. kemampuan-kemampuan yang dimiliki oleh pemimpin kelompok dalam mengelola
kegiatanpengambilan keputusan tersebut.
Adapun Konsep Pengambilan Keputusan, yaitu:
· Identifikasi
dan diagnosis masalah
· Pengumpulan
dan analisis data yang relevan
· Pengembangan
dan evaluasi alternatif
· Pemilihan
alternatif terbaik
· Implementasi
keputusan dan evaluasi terhadap hasil -hasil.
Tipe –Tipe Keputusan Manajemen, yaitu:
· Keputusan-keputusan perseorangan dan
strategi
·
Kepusan-keputusan pribadi dan strategi
·
Keputusan-keputusan dasar dan rutin Teknik Pengambilan Keputusan
· Teknik
-teknik Kreatif
· Teknik
-teknik Partisipatif
· Teknik
-teknik pengambilan keputusan Modern
BAB 3
PENUTUP
A.
Kesimpulan
1. Pengertian
organisasi merupakan sekumpulan orang-orang yang disusun dalam
kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan suatu bersama.
2. Pengertian
Pengaruh Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi adalah kegiatan atau
keteladanan yang baik secara langsung atau tidak langsung mengakibatkan suatu
perubahan perilaku dan sikap orang lain atau kelompok.
B.
Kritik dan Saran
Demikian makalah ini, kami buat dengan sebaik-baiknya, namun
apabila ada kekurangan atau kesalahan kami mohon maaf dan kami menerima kritik
saran dari pembaca. Terimakasih.
DAFTAR PUSTAKA
1.
http://ryusaki69.wordpress.com/2010/05/20/budaya-organisasi/
2.
http://krisnawanadikusuma.blogspot.com/2012/11/proses-mempengaruhi-dan-pengambilan.html
3.
http://wahid-bismania.blogspot.com/2011/11/pengambilan-keputusan-dalam-organisasi.html
4.
http://herunorton.wordpress.com/2012/11/26/teori-organisasi-umum/
5.
http://korllstikomahngbloks.blokspot.com
6.
http://www.google.com
7.
http://www.wikpedia.com
8.
http://www.yahoo.com
0 comments:
Post a Comment